Foto Tera Patrick dan Profile Tera Patrick. Tera Patrick Perempuan berdarah campuran Thailand (dari Ibu) dan Inggris (ayah) memang dikenal sebagai bintang porno paling bersinar saat ini. Ditunjang tampang yang eksotis plus dada yang berlebih, membuat nama Patrick bisa dengan mudah berkibar di jagat hiburan esek-esek. Soal prestasi dan pamornya, bolehlah ia disejajarkan dengan nama-nama bintang ah-ih-uh-eh-oh Asia yang namanya melegenda semacam Asia Carrera.
Tera Patrick dikabarkan tiba di Indonesia. Kini, nama itu begitu dekat di kuping publik Tanah Air menyusul rencana keterlibatannya menghiasi industri Tanah Air. Adalah produser berdarah India, KK Dheeraj, yang sesumbar telah meminang bintang porno Amerika Serikat itu untuk terlibat dalam produksi film terbarunya.
Tak tanggung-tanggung, produser yang kerap membuat sensasi dengan film-film bergenre horor berbumbu seks itu, mendaulat bintang porno itu sebagai bintang utamanya. Patrick akan beradu akting dengan Catherine Wilson dan Angel Lelga, dua aktris yang tak kalah menebar sensasi dari Patrick, dalam film bergenre horor itu.
Bola panas memang telah dilempar Dheeraj. Ia pun terkesan pelit memberi keterangan pasti mengenai keberadaan Tera saat ini di Jakarta. "Saya tidak bisa katakan itu, masih rahasia," ujarnya.
Ketika ditanya soal waktu peluncuran film itu, ia pun tak bersedia menyebutnya. "Jangan disebutkan tanggalnya, ya coming soon, bulan inilah," ujarnya berahasia.
Menyusul manuver Dheeraj mencuri perhatian publik dengan menjual "label" bintang porno di filmnya, boleh jadi pamor Tera Patrick di Tanah Air bakal kian menjulang, seperti halnya Maria Ozawa alias Miyabi.
Jauh sebelum menjadi bintang esek-esek profesional, Tera Patrick tentu saja seperti gadis-gadis kebanyakan. Ia lahir di Montana, Amerika Serikat, 25 Juli 1976. Bersama ibu dan bapaknya, ia besar dan tumbuh di San Fransisco. Beberapa tahun kemudian, ibunya memilih pulang kampung, sementara Patrick justru tetap di San Fransisco untuk merengkuh mimpinya menaklukkan dunia.
Perkenalannya dengan dunia modeling bermula ketika ia ditemukan oleh seorang pencari bakat saat sedang berjalan-jalan di kawasan Fisherman's Wharf, San Fransisco dengan mengenakan kaus bergambar Ozzy Ozbourne.
Saat itu usianya 13 tahun, namun aura sensualnya sudah mulai kentara. Tak lama kemudian, ia bergabung dengan Ford Agency selama lima tahun sebagai seorang model.
Jenuh di model, ia memutuskan untuk kembali ke bangku sekolah hingga akhirnya mendapat gelar sarjana di bidang mikrobiologi. Ia pun sempat bekerja sebagai perawat atas ilmu yang didapatnya di bangku kuliah.
Tapi lagi-lagi, sensasi bergaya di depan lensa terus meracuni otaknya. Hingga akhirnya ia memutuskan untuk kembali. Dari sini, Patrick mulai tampil beda dan liar luar biasa. Ia lebih merasa bergairah jika muncul tanpa busana di hadapan lensa. Inilah yang menguatkan tekadnya untuk menjadi bintang porno. Langkah itu mulai dijajalnya di awal tahun 1999.
Kini, Patrick bahkan mendapat label terhormat sebagai Ratu Porno. Setidaknya lebih dari 100 film biru telah ia bintangi dan menuai beberapa penghargaan. Satu di antaranya adalah penghargaan Hot d'Or (Inggris, Golden Hot) sebagai the Best New American Starlet di ajang the Cannes Erotic Film Festival pada tahun 2000.
Tera Patrick dikabarkan tiba di Indonesia. Kini, nama itu begitu dekat di kuping publik Tanah Air menyusul rencana keterlibatannya menghiasi industri Tanah Air. Adalah produser berdarah India, KK Dheeraj, yang sesumbar telah meminang bintang porno Amerika Serikat itu untuk terlibat dalam produksi film terbarunya.
Tak tanggung-tanggung, produser yang kerap membuat sensasi dengan film-film bergenre horor berbumbu seks itu, mendaulat bintang porno itu sebagai bintang utamanya. Patrick akan beradu akting dengan Catherine Wilson dan Angel Lelga, dua aktris yang tak kalah menebar sensasi dari Patrick, dalam film bergenre horor itu.
Bola panas memang telah dilempar Dheeraj. Ia pun terkesan pelit memberi keterangan pasti mengenai keberadaan Tera saat ini di Jakarta. "Saya tidak bisa katakan itu, masih rahasia," ujarnya.
Ketika ditanya soal waktu peluncuran film itu, ia pun tak bersedia menyebutnya. "Jangan disebutkan tanggalnya, ya coming soon, bulan inilah," ujarnya berahasia.
Menyusul manuver Dheeraj mencuri perhatian publik dengan menjual "label" bintang porno di filmnya, boleh jadi pamor Tera Patrick di Tanah Air bakal kian menjulang, seperti halnya Maria Ozawa alias Miyabi.
Jauh sebelum menjadi bintang esek-esek profesional, Tera Patrick tentu saja seperti gadis-gadis kebanyakan. Ia lahir di Montana, Amerika Serikat, 25 Juli 1976. Bersama ibu dan bapaknya, ia besar dan tumbuh di San Fransisco. Beberapa tahun kemudian, ibunya memilih pulang kampung, sementara Patrick justru tetap di San Fransisco untuk merengkuh mimpinya menaklukkan dunia.
Perkenalannya dengan dunia modeling bermula ketika ia ditemukan oleh seorang pencari bakat saat sedang berjalan-jalan di kawasan Fisherman's Wharf, San Fransisco dengan mengenakan kaus bergambar Ozzy Ozbourne.
Saat itu usianya 13 tahun, namun aura sensualnya sudah mulai kentara. Tak lama kemudian, ia bergabung dengan Ford Agency selama lima tahun sebagai seorang model.
Jenuh di model, ia memutuskan untuk kembali ke bangku sekolah hingga akhirnya mendapat gelar sarjana di bidang mikrobiologi. Ia pun sempat bekerja sebagai perawat atas ilmu yang didapatnya di bangku kuliah.
Tapi lagi-lagi, sensasi bergaya di depan lensa terus meracuni otaknya. Hingga akhirnya ia memutuskan untuk kembali. Dari sini, Patrick mulai tampil beda dan liar luar biasa. Ia lebih merasa bergairah jika muncul tanpa busana di hadapan lensa. Inilah yang menguatkan tekadnya untuk menjadi bintang porno. Langkah itu mulai dijajalnya di awal tahun 1999.
Kini, Patrick bahkan mendapat label terhormat sebagai Ratu Porno. Setidaknya lebih dari 100 film biru telah ia bintangi dan menuai beberapa penghargaan. Satu di antaranya adalah penghargaan Hot d'Or (Inggris, Golden Hot) sebagai the Best New American Starlet di ajang the Cannes Erotic Film Festival pada tahun 2000.
0 komentar:
Post a Comment